Gagap dan cadel bisa bikin anak tidak percaya diri, terutama saat mulai menginjak usia remaja. Pada beberapa kondisi, gangguan bicara semacam ini bisa dicegah sejak dini.
Cadel misalnya, kerap terjadi akibat kelainan anatomis yang disebut tongue tie atau tali lidah pendek. Kondisi ini bisa diatasi oleh dokter dengan melakukan pemotongan tali lidah melalui prosedur bedah ringan.
Namun terkadang, cadel juga bisa terjadi karena faktor non medis yakni kebiasaan. Orang tua yang suka ikut-ikutan cadel karena menggunakan 'baby talk' saat bicara dengan anak kecilnya yang belum lancar bicara, bisa membuat anak mengira memang cara berbicara seperti itulah yang benar.
"Yang non medis, hindari berbicara dengan anak menggunakan baby talk," saran dr Meta Hanindita, SpA dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, seperti ditulis Rabu (16/9/2015).
Demikian juga dengan gagap, ada berbagai faktor penyebabnya. Ada anak yang bicara gagap karena gangguan kecemasan, tapi ada pula yang gagap karena memang kondisi motorik mulutnya kurang matang sehingga kurang terkoordinasi dengan baik.
"Jika anak di bawah lima tahun mengalami bicara gagap biasanya akan hilang sendirinya seiring majunya usia. Caranya dengan pola asuh yang tepat," kata Rita Rahmawati A.md. TW, S.Pd, seorang terapis wicara di RS Harapan Kita.
(sumber:detik)